BADUNG, MENITINI.COM – Pemerintah Kabupaten Badung masih menunggu arahan lebih lanjut atas program makan bergizi gratis untuk siswa oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.
Pemerintah pusat pun telah menggulirkan program itu mulai Senin (6/1), namun badung belum melakukan lantaran petunjuk teknis (juknis) baru keluar.
”Kebetulan juknis baru keluar. Kami masih menunggu arahan dari pemerintah pusat,” kata Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) I Gusti Made Dwipayana saat dikonfirmasi terkait program makan siang bergizi gratis untuk siswa itu.
Dari sisi penganggaran, makan siang bergizi gratis dianggarkan oleh pemerintah pusat, dari pemkab badung, lanjut dia, juga menganggarkan untuk program yang sama.
“Pemerintah pusat sudah menyiapkan anggaran. Jadi nanti teknisnya bagaimana, seperti yang mana menggunakan APBD dan yang mana menggunakan APBN,” ungkapnya.
Namun secara anggaran di Badung juga sudah sangat siap. Karena Pemkab Badung pada intinya sudah siap dan mendukung program pemerintah.
”Pimpinan kami di Badung juga telah menyiapkan anggaran. Pada intinya kami mendukung daripada program pemerintah,” terangnya.
Sementara untuk simulasi pemberian makan bergizi gratis juga telah dilakukan. Badung melakukan simulasi itu menggunakan anggaran APBD. ”Simulasi (makan bergizi gratis) sudah kami lakukan,” jelasnya.
Secara terpisah, Kabid Pendidikan Sekolah Dasar Disdikpora Badung Rai Twistyanti Raharja menambahkan bahwa baru kemarin (Sabtu lalu) ada zoom meeting dan juknis diterima.
”Kami perlu persiapan dulu dan untuk pengadaan tentu perlu koordinasi terlebih dulu. Ada beberapa yang bertanya terkait pelaksanaan besok, kami belum mulai besok nggih, nanti akan kami share kembali informasinya,” tutup. M-003