DENPASAR,MENITINI.COM– Sanur Independent School menggelar baru saja menggelar pameran yang diberi tajuk Exhibition Sanur Independent School, Minggu (12/06/2022). Dalam gelaran acara ini dipamerkan lukisan hasil karya siswa-siswi Sanur Independent School, dan pentas drama serta musik, dan acara kelulusan sekolah, serta pemberian penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi.
Kepala Sekolah Sanur Independent School, I Gusti Made Dwi Guna, S.Pd. saat dikonfirmasi menjelaskan terkait dengan pelaksaan pemeran tersebut. Exhibition itu sebenarnya ide awalnya adalah pameran seni lukis tetapi seiring waktu berjalan dan dari hasil diskusi, maka terciptalah acara Exhibition Sanur Independent School yang acaranya terdiri dari pameran lukisan, pentas drama dan musik. Khusus pameran lukisan, sekolah yang berdiri sejak 1998 itu memamerkan lukisan-lukisan karya siswanya dari tiga sumber. Pertama yaitu dari pelajaran regular dimana siswa mendapatkan pelajaran melukis di dalam kelas dua sampai tiga kali dalam seminggu.
Yang kedua adalah bersumber dari art day. Dalam art day siswa-siswi yang hamir semuanya bule itu, dalam sehari diajarkan melukis yang dibagi dalam lima kelompok. Setiap kelompok tersebut diberikan tema lukisan yang berbeda-beda. Ini katanya agar siswa tidak mudah bosan. Setiap siswa akan mendapakan tema yang berbeda. Sedang sumber karya yang ketiga adalah dari after scholl atau dari extra kurikuer. Dari ekstra kurikuler ini hasil karyanya lebih tersaring karena siswa yang masuk ke ekstra tersebut betul-betul siswa yang mempunyai minat.
Saat disinggung tujuan diadakannya acara tersebut, Gusti Made Dwi Guna menjelaskan untuk mengapresiasi karya siswa-siswi. Dengan dipamerkannya hasil karya tersebut, katanya, tentu ada yang mau menikmati hasil karya lukisan itu. “Berkarya dilihat dan dinilai gurunya itu sudah biasa, namun kalau berkarya ada orang lain yang melihat bahkan ada yang membelinya maka itu prestasi tersendiri,” ujarnya, sambil mengatakan tujuan lain digelarnya acara itu adalah agar orang tua siswa bisa mengetahui hasil anaknya belajar dan berproses di sekolah tersebut.
Dari sisi sekolah tujuan acara itu tentu untuk menunjukkan bawa Sanur Independent School tidak hanya mengajar secara akademik saja tetapi juga ada pelajaran seni yang yang peniliannya melalui pameran itu. Pelajaran akademik laporannya berupa rapor.
Dalam acara itu terdapat 200 lukisan karya siswa-siswi yang dipamerkan. Setiap siswa diharuskan memamerkan hasil karya lukisannya. Bahkan terdapat dua orang siswa yang memamerkan lebih dari satu lukisan karyanya. “Mungkin passion-nya memang begitu suka melukis,” ujarnya.
Dalam acara tersebut juga ada penyerahan penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi dengan berbagai kategori. Misalnya kategori berprilaku baik, dan kategori akademiknya. (ad1*sur)