Pihaknya berharap, keputusan itu benar-benar bisa terlaksana. Mengingat selama ini, salah satu yang menjadi hambatan bagi wisatawan untuk datang ke Bali adalah adanya kebijakan karantina. “Untuk kesiapan Bali, sebenarnya sudah sangat siap. Salah satunya vaksinasi masyarakat di Bali untuk tahap dua sudah mendekati 100 persen dari target. Bahkan, sebagian masyarakat Bali sudah mendapat vaksin booster,” imbuhnya.
Pihaknya juga menyebutkan, untuk usaha pariwisata Bali khususnya akomodasi, saat ini sebagian besar sudah dilakukan verifikasi. “Dari verifikasi CHSE, verifikasi karantina, sampai verifikasi bubble. Untuk daya tarik wisata, juga sudah terverifikasi CHSE dan sudah menerapkan aplikasi PeduliLindungi,” tandasnya.