Rabu, 4 Desember, 2024

Desa Penyaringan dinilai Lomba Keamanan Lingkungan se-Bali

Tim Penilai dari Polda Bali AKBP Sindar Sinaga, dan Wakapolres Jembrana I Made Katon beserta jajaran, dan perwakilan Forkopimda disambut Bupati I Nengah Tamba. (Foto: Istimewa)

JEMBRANA,MENITINI.COM-Desa Penyaringan sebagai duta Kabupaten Jembrana dinilai dalam  Lomba Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) tingkat Provinsi Bali yang digelar Kepolisian Daerah Bali dalam menyambut Hari Bhayangkara ke -78.

Penilaian di Pos Satkamling Desa Penyaringan, Rabu (19/6/2024) menghadirkan Tim Penilai dari Polda Bali AKBP Sindar Sinaga, Wakapolres Jembrana I Made Katon beserta jajaran, dan perwakilan Forkopimda. Turut juga hadir Bupati Jembrana I Nengah Tamba menyambut tim penilai sekaligus mendampingi proses penilaian.

Sejumlah kelengkapan dinilai antara lain kelengkapan pos kamling dan perorangan maupun  keaktifan petugas , kemampuan personil  serta sisi administrasi. Penilai dna undangan juga disuguhkan keterampilan baris berbaris dari petugas satkamling. 

Pada kesempatan tersebut, Bupati Tamba menyampaikan apresiasi atas kedatangan tim penilai Satkamling Desa Penyaringan. Apresiasi juga disampaikan Bupati Tamba untuk seluruh masyarakat Desa Penyaringan terutama generasi muda yang telah memberikan rangkaian sambutan yang meriah. Tak lupa pula Apresiasi diberikan kepada Polres Jembrana dalam membantu proses berjalannya Lomba Satkamling. 

Ini 10 Koperasi Terbaik dengan Predikat Sehat di Kabupaten Badung

Pedagang Mengeluh Sepi, Desa Adat Segera “Sulap” Lantai Tiga Pasar Seni Kuta Jadi Daya Tarik Wisata, Kenapa?  

Musim Hujan Tiba, Ini Titik Langganan Banjir di Kuta Selatan Yang Perlu Diantisipasi

Presiden Prabowo Tinjau Kawasan BLUPPB Karawang, Dorong Swasembada Pangan dan Ekonomi Biru

"Saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas untuk Tim Penilai AKBP Sindar Sinaga, Polres Jembrana yang telah membina dan memfasilitasi kegiatan perlombaan satkamling ini, dan seluruh masyarakat terutama generasi muda yang telah memberikan sambutan tari-tarian dan beleganjur. Saya Bangga kepada generasi muda kita yang terlibat langsung dalam pelestarian seni dan budaya," ucap Bupati Tamba. 

Bupati Jembrana menjelaskan bahwa gangguan kamtibmas sangat rentan terjadi dan menjaga keamanan bukan hanya menjadi tanggung jawab aparat keamanan dan penegak hukum namun juga  peran serta masyarakat. Dikatakan pula bahwa masyarakat Desa Penyaringan selalu konsisten dalam menjaga keamanan lingkungan. 

"Desa Penyaringan bukan hanya hari ini bergerak menjaga ketertiban, hal itu dapat dilihat dari situasi Pos Satkamling yang kayunya sudah rapuh, dan ada sarang laba². Itu membuktikan bahwa sejak lama Desa Penyaringan sudah menjaga ketertiban wilayah. Harapan saya semoga konsistensi dari Desa Penyaringan ini memberi vibrasi untuk semua desa di Kabupaten Jembrana," ungkap Bupati Tamba. 

Sementara itu, AKBP Sindar Sinaga menjelaskan bahwa lomba satkamling merupakan stimulan atas kepedulian dan partisipasi dari masyarakat terhadap keamanan dan ketertiban wilayah. 

"Saya melihat semua masyarakat disini sudah terlibat aktif, dibuktikan dengan sambutan yang meriah dari berbagai kalangan masyarakat, baik itu bapak/ibu dan generasi muda yang senantiasa terlibat dalam acara ini. Saya ucapkan terimakasih untuk Bapak Bupati dan seluruh masyarakat Desa Penyaringan, semoga Desa Penyaringan mendapat nilai yang luar biasa," ucap AKBP Sindar Sinaga dipenghujung Sambutannya. (M-011)

  • Editor: Daton
BACA JUGA:  PKMK FK-KMK UGM akan Gelar Workshop Business Plan Pemanfaatan Produk Geothermal dalam Medical Wellness