DENPASAR, MENITINI.COM – Menjaga tubuh tetap bugar dan ramping bukan perkara yang mudah. Apalagi dengan bertambahnya usia serta proses hormonal dalam tubuh. Pasti kita ingin tetap mempertahankan bentuk tubuh ideal dan ramping setiap saat. Namun, ada kalanya menjalankan diet tidak semudah itu. Membicarakan diet, publik penasaran dengan penampilan Victoria Beckham dan apa rahasia dibalik tubuh bugar dan rampingnya. Walaupun menjelang kepala 5, tidak nampak sedikitpun tumpukan lemak pada tubuh mantan personel Spice Girls ini. Ternyata, kuncinya adalah diet Pescatarian. Tidak tanggung-tanggung, Vic sudah menjalani diet pescatarian ini selama 25 tahun, lho! Ini baru definisi komitmen yang sesungguhnya. Apa kabar Anda yang terus-terusan berniat diet?
Pasti Anda penasaran, apa sih diet pescatarian ini? Apa saja yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi? Apakah termasuk salah satu diet yang baik atau malah menyesatkan? Yuk, tidak perlu berlama-lama mari kita bahas satu persatu!
Apa itu Diet Pescatarian?
Berawal dari kata dasar pesce yang bermakna ikan dan vegetarian. Pescatarian berarti seseorang yang hanya mengkonsumsi ikan-ikanan atau menambahkan makanan sari laut dalam diet vegetariannya.
Lho, kok vegetarian?
Ya, vegetarian memang merupakan diet yang baik. Sayangnya dengan berjalannya waktu, terus terjadi modifikasi. Alasannya, konsep vegetarian saja tidak mencukupi kebutuhan protein harian manusia walaupun sudah mengkonsumsi susu dan telur secara simultan. Sari laut dan ikan-ikanan terpilih menjadi jawaban karena kaya protein sekaligus menghindari daging merah bukan termasuk bahan makanan yang harus melalui proses kompleks. Bahan makanan yang melalui proses kompleks dipercaya memiliki nutrisi yang sudah berkurang dan menimbulkan rasa kecanduan untuk terus makan.
Termasuk Lifestyle Diet
Kita tidak dapat menggolongkan diet pescatarian sebagai diet spesifik untuk menurunkan berat badan. Menjadi seorang pescetarian berarti berkomitmen terhadap lifestyle. Kita dapat tetap mengkonsumsi makanan dengan enak namun dalam moderasi dan manfaat nutrisi yang maksimal. Lalu, apakah bisa menjadi program menurunkan berat badan? Tentu saja. Kunci utama diet pescatarian adalah padat protein dan rendah kalori. Jadi kita hanya perlu menjadwalkan meal plan yang sesuai tanpa harus mengurangi porsi makan terlalu drastis mengingat diet pescatarian memberikan rasa kenyang lebih cepat dan lama. Salah satu buktinya, penelitian menyimpulkan pada wanita yang menjalani diet ini mengalami kenaikan berat badan 2,5 pon lebih sedikit dibanding wanita yang mengkonsumsi daging merah. Jadi cukup baik untuk menstabilkan timbangan Anda supaya tidak bergeser ke kanan terlalu jauh. Jangan lupa untuk tetap mengontrol asupan gula ya.
Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi?
Mirip seperti diet lainnya, dalam pescatarian ada beberapa bahan dasar makanan yang boleh serta tidak boleh dikonsumsi. Untuk proses pengolahan sebaiknya seminimal mungkin dan menghindari penggorengan. Rebusan dan kukusan lebih baik. Jika terpaksa menggoreng. bisa gunakan minyak alpukat atau minyak zaitun.
Makanan yang boleh dikonsumsi:
- Gandum utuh dan olahan gandum
- Golongan biji-bijian dan olahannya
- Kacang-kacangan beserta selainya
- Susu, yoghurt, dan keju
- Buah dan sayur
- Telur unggas
- Ikan dan sari laut
Makanan yang tidak boleh dikonsumsi:
- Daging sapi, kerbau maupun domba
- Unggas
- Daging babi dan hewan buruan
Manfaat Kesehatan Diet Pescatarian
Pada seseorang yang menjalani diet tanpa asupan hewani sama sekali rentan terjadi kekurangan nutrisi pokok. Contohnya protein, vitamin B12, zinc, kalsium dan berbagai nutrisi mikro lainnya. Namun karena tetap mengkonsumsi ikan-ikanan dan sari laut, nutrisi praktisi pescatarian masih tercukupi. Kedua, diet ini kaya akan asam lemak Omega-3 seperti DHA dan EPA yang baik untuk menjaga kesehatan jantung, fungsi otak dan stabilisasi mood. Selain itu, diet pescatarian menawarkan tambahan asupan protein yang sangat baik untuk proses pemulihan serta pembentukan tubuh yang ideal. Tentunya menguntungkan bagi Anda yang ingin memulai diet tanpa meninggalkan gelambir di sana sini.
Menurut The Food and Drug Administration (FDA), selama memperhatikan kategori ikan yang baik dan layak konsumsi, maka diet pescatarian cukup aman. Panduan tersebut berisikan daftar sari laut yang beresiko mengandung bahan cemar mengendap yang berpotensi membahayakan. Jangan lupa untuk selalu memonitor kadar gula dan karbohidrat harian. Saat menjalankan diet ini, seseorang rentan kebablasan mengkonsumsi gula dan karbohidrat sebagai kompensasi minimnya sari laut. Selain itu, pantau selalu kadar asam urat Anda. Ikan-ikanan dan sari laut memang nikmat, namun terlalu banyak juga kurang baik.
Apakah Anda tertarik meniru diet ala Victoria Beckham ini? Tidak ada salahnya mencoba sesuatu yang baru selama konsisten. Ingat, diet apapun tidak akan berjalan baik tanpa komitmen yang kuat, diimbangi faktor gaya hidup. Tidak ada yang instan. Mungkin yang sering tersorot dari Victoria Beckham hanyalah tubuh ideal, namun pasti ada usaha yang berimbang dengan olahraga teratur serta tidur yang cukup. Selamat mencoba! (M-010)
