DENPASAR, MENITINI.COM Pengusaha nasional dan tokoh Nasrani Bali, Dr. Ir. Frans Bambang Siswaanto, MM wafat di usia 73 tahun. Suami dari Guru Besar Teknik Sipil Unud, Prof. Dr. A.Sulistyawati, M.S., M.M., Ph.D., DTh meninggal hari Kamis, 8 Agustus 2019, pukul 01.35 di Institut Jantung Negara, Kuala Lumpur, Malaysia.
Jenazah almahrum akan tiba dan disemayamkan di kediaman Jalan Hayam Wuruk No 155, Tanjungbungkak, Denpasar, Jumat, 9 Agustus 2019 pukul 18.00 Wita. Setelah disemayamkan di kediaman, jenaza Frans Bambang sapaannya, akan dimakamkan di Kuburan Kertha Semadi Mumbul, Senin, 12 Agustus 2019. “Itu baru rencana, belum final,”kata kerabat almahrum, Sudiarta Indrajaya alias Sin
Dari hasil perkwinan almahrum dengan Sulistyawati, Frans Bambang dikaruniai tiga anak. Salah satu anak laki-lakinya yang meneruskan bisnis almarhum adalah Putu Agung Prianta. Selain sebagai distributor semen ternama di Bali, almahrum juga punya kawasan wisata terpadu, Bali International Park di Jimbaran, Kuta Selatan.
Untuk mengisi hari tua dan sebagai pengabdiannya pada Bali, almahrum mendirikan institusi pendidikan berkualitas dengan fasilitas tingkat dunia. Kampus Politeknik Internasional Bali (PIB), dibangun di lahan pribadi seluas 15 hektar di Pantai Nyanyi, Tabanan, pada April 2017. PIB merupakan kampus vokasi yang berada di bawah naungan Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, dengan empat program yaitu D3 Seni Kuliner dan Bisnis, D3 Bisnis Per¬hotelan, ¬D4 Manajemen Bisnis Hotel, dan D4 Manajemen Konvensi dan Peristiwa (MICE). Selamat Jalan Pak Frans Bambang. poll