Dari pihak pura langsung melapor ke Polsek Denpasar Selatan. Berdasarkan keterangan para saksi, sebelumnya ada gubuk di tengah hutan mangrove itu yang ditinggal oleh seorang ODGJ bernama I Nyoman Jiwa.
Biasanya, I Nyoman Jiwa yang diketahui berasal dari Serangan, Denpasar Selatan itu makan dari sesajen yang dihaturkan di pura itu. Bahkan saksi menyebut I Nyoman Jiwa tinggal di lokasi itu selama kurang lebih 30 tahun.
Sehingga kuat dugaan bahwa kerangka dan tengkorak manusia itu adalah sosok I Nyoman Jiwa. “Menurut saksi, yang bersangkutan memang sudah lama hidup di hutan Mangrove dekat Pura pengembak sekitar 30 tahun lamanya, dan untuk kebutuhan makanan sering di kasi dari Sesajen yang di haturkan di Pura pengembak,” tambah Sukadi.
Terkait temuan itu, pihak polisi masih berkoordinasi dengan pihak keluarga I Nyoman Jiwa di Serangan untuk memastikan apakah kerangka dan tengkorak itu merupakan sosok I Nyoman Jiwa atau bukan. “Masih dikoordinasikan dengan pihak keluarga,” pungkasnya. M-007