SEMARAPURA,MENITINI.COM-Bali Waste Cycle (BWC) menjadi narasumber dan tenaga ahli dalam bidang pengolahan sampah di SMPN 2 Semarapura, Klungkung, Sabtu (18/9/2022).
Seorang tenaga ahli pengolahan sampah dari BWC, Ida Bagus Kerta A. S.T. memberikan pengetahuan tentang pengolahan sampah yang benar, dan mengajak murid-murid pada sekolah tersebut untuk mendaur ulang sampah menjadi bahan layak guna, seperti pot tanaman organik, polibag, tas belanja, tempat tisu, sarana persembahyangan, tikar dan peralatan serbaguna lainnya. Program tersebut akan berlanjut hingga saat pameran hasil karya murid di akhir semester.
SMPN 2 Semarapura adalah salah satu pelaksana kurikulum merdeka. Sekolah tersebut melaksanakan projek pada tema gaya hidup berkelanjutan. Projek yang diberi label Greenpreneurship itu untuk mewujudkan murid ramah dalam berlingkungan. Tema ini menguak permasalahan gaya hidup manusia yang berdampak bagi lingkungan sekitarnya.
Dalam penjelasannya, Ida Bagus Kerta mengatakan, dengan berfokus pada gaya hidup murid di sekolah, terdapat 6 kelompok kegiatan, yaitu kelompok peduli lingkungan dengan kegiatan pembibitan, kelompok pengolah sampah organik menjadi kompos, ekoenzim, dan peyeuminsasi, dan kelompok pengolah sampah anorganik sebagai bahan kerajinan.
Ia juga mengatakan, profil pelajar Pancasila merupakan lead star atau bintang penuntun yang menjadi tujuan utama pendidikan era merdeka saat ini.
“Untuk mewujudkannya, salah satu langkah wajib yang dilakukan sekolah adalah menerapkan projek penguatan Profil pelajar Pancasila,” jelasnya. (M-011)
Berita Terkait
- Wujudkan Pengelolaan Sampah BerkelanjutanPeluncuran Tagline #GILAsSampah di Pantai Jerman
- Tugas WALHI untuk Omong, Koster: Tugas Saya Membangun Infrastruktur untuk Kesejahteraan Rakyat Bali
- Pemkot Makassar Buka Tender Pengolahan Sampah jadi Energi Listrik
- Koster: PLTS Atap Untuk Menjaga Kesucian dan Keharmonisan Alam Bali