Jumat, 18 Oktober, 2024

Gunung Merapi Semburkan Awan Panas

JAKARTA,MENITINI.COM-Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebut, Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah, pada pukul 06.00 WIB sampai dengan 22.04 WIB, Kamis(11/7/2022) malam, menyemburkan guguran lava pijar ke arah barat daya (Kali Bebeng) dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter.

Pesan Sandiaga Uno, Jaga Komitmen Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan di Bali

Ditreskrimsus Polda Maluku Tetapkan Dua Tersangka Penimbun 3,4 Ton BBM 

Koster-Giri Bilang Siapkan Rp30 M untuk Bangun Modern Rice Milling Plant di Tabanan

Sapa Warga Banjar Hyang Api, Cabup Made Kasta Paparkan Visi Misi

Lalu guguran lava pijar kembali terjadi pada pukul 23.20 WIB. Teramati 36 kali guguran lava ke arah barat daya (Kali Bebeng) dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter.

Guguran awan panas kembali terjadi pada pukul 00.00 WIB teramati 1 kali guguran lava ke arah selatan (Kali Boyong) dengan jarak luncur 900 meter.

Petugas BPPTKG Suraji mengatakan bahwa potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya. Meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Kali Krasak, dan Kali Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer. Pada sektor tenggara, meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.

PBB Kutuk Israel Serang Pasuka UNIIFIL di Libanon

42 Orang Meninggal akibat Badai Helene Carolina hingga Florida

17 Orang Tewas dalam Bencana Banjir di Eropa Tengah dan Timur

Dukung Kamala Hariss, Biden Mundur sebagai Kandidat Capres Demokrat

Masyarakat diminta agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya serta mewaspadai bahaya lahar dan awan panas guguran (APG) terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

  • Editor: Daton