Salah satu misi utama diutusnya Rasulullah SAW di bumi ini adalah untuk menyebarkan rasa kasih sayang, kerukunan dan kedamaian.
Suasana damai itu tidak hanya terhadap sesama manusia tetapi juga terhadap ciptaan Allah lainnya seperti hewan, tumbuh-tumbuhan, bumi dan sebagainya. Misi perdamaian ajaran Islam juga tercermin dari kata Islam secara harfiah (literasi) berarti selamat, sejahtera, aman, dan damai.
Dalam perayaan Idul Fitri guna mendapatkan fitrah dan kesucian, hendaknya seluruh umat dapat saling memaafkan dimana jangan sampai mendiamkan seseorang lebih dari 3 (tiga) hari, menjalin silaturahmi dengan keluarga, guru, kerabat kerja, dan kerabat dekat, serta janganlah merayakan Idul Fitri dengan cara haram dan dimurmai oleh Allah. Shalat Ied Idul Fitri berlangsung aman, lancar dan khidmat serta menerapkan protokol kesehatan. (rls)
Berita Terkait
- Jaksa Agung Kunjungi Pembangunan IKN Nusantara: Merupakan Suatu Impian yang Menjadi Kenyataan
- Jaksa Agung: Penerapan Unsur Perekonomian Negara dalam Tindak Pidana Korupsi Merupakan Langkah Progr...
- Presiden Jokowi Beri Keleluasaan Jajaran Pemerintah Berlebaran dengan Keluarga
- Tingkatkan Persahabatan Buddhis-Kristen, Delegasi Umat Buddha Thailand Temui Paus Fransiskus