Jumat, 20 September, 2024

Klinik Anugerah Denpasar Raih Capain Tertinggi Skrining Riwayat Kesehatan Pasien BPJS Kesehatan

Koordinator Klinik Anugerah Denpasar, Ni Made Ari Supartini saat menerima penghargaan Capaian Tertinggi Skrining pasien BPJS Kesehatan Kota Denpasar. (Foto: Istimewa)

DENPASAR,MENITINI.COM-Klinik Anugerah Denpasar berhasil mendapatkan capain tertinggi untuk skrining riwayat kesehatan pasien BPJS Kesehatan Denpasar versi Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). Capain tersebut mendapatkan penghargaan dari BPJS kesehatan Kota Denpasar pada acara Monev Kapitasi Berbasis Kinerja (KBK) TW II Tahun FKTP Kota Denpasar yang digelar Selasa (6/8/2024). Penghargaan langsung diterima oleh Koordinator Klinik Anugerah Denpasar Ni Made Ari Supartini.

Klinik Anugerah Denpasar Beri Pelayanan di Safari Kesehatan Posyandu Paripurna Kota Denpasar

HUT ke-1 Prolanis Klinik Anugerah Denpasar, Digelar Berbagai Kegiatan

Klinik Anugerah Denpasar Gelar Acara Prolanis, Edukasi dan Ajak Lansia Penderita Diabetes dan Hipertensi Hidup Sehat

Saat ditemui, Koordinator Klinik Anugerah Denpasar Ni Made Ari Supartini, Rabu (7/8/2024) menjelaskan, penghargaan tersebut didapatkan setelah Klinik Anugerah mendapat capaian skrining riwayat kesehatan pasien sejak Januari hingga 3 Agustus 2024 sebanyak 14.750 pasien dari target yang ditetapkan oleh BPJS yaitu sebanyak 11.878 pasien. Target tersebut, jelas Supartini sesuai dengan kapitasi Klinik Anugerah yaitu sebanyak 40.700 pasien.

Lebih lanjut Supartini menjelaskan, sebenarnya dari BPJS untuk Faskes ada tiga indikator, salah satunya skrining riwayat kesehatan yang diperuntukkan untuk peserta BPJS Kesehatan baik laki-laki dan perempuan yang berumur sama dengan atau 15 tahun keatas.

Dalam skrining tersebut, BPJS memiliki link aplikasi dan terdapat 47 pertayaan yang harus dijawab oleh pasien peserta. Pasien akan mengklik sendiri link skrining BPJS tersebut dan menjawab sendiri pertanyaan yang telah disediakan, atau pihak faskes yang mewancarai pasien, dan memasukkannya ke dalam link BPJS tersebut.

"Intinya, pertanyaan skrining BPJS Kesehatan terdapat beberapa pertanyaan yang mengarah kepada apakah pasien ada potensi terdiagnosa diabetes, hipertensi, jantung. Intinya untuk menjaring apakah ada potensi pasien mengarah ke penyakit diabetes, hipertensi, jantung, asam urat, dan kolesterol. Lalu hasil tersebut dikelompokkan menjadi tiga kategori, yaitu, ringan, sedang dan tinggi," jelas Supartini.

Jika pasien resikonya ringan, lanjut Supartini, pasien tidak perlu diskrining lanjutan dan pemeriksaan, tetapi hanya cukup diberikan edukasi tentang pola hidup. Namun jika hasil skriningnya sedang atau tinggi, maka akan dilakukan skrining lanjutan berupa pemeriksaan.

Sementara Direktur Operasional PT. Bhaksena (yang membawahi jaringan klinik, termasuk Klinik Anugerah). dr. D. G. A. Henny Hendrani, M.M mengatakan capain tersebut merupakan kerja keras seluruh tim Klinik Anugerah Denpasar. Capain terbaik ini untuk membantu dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya peserta BPJS Kesehatan.

Dengan skrining riwayat kesehatan pasien, dapat memetakan mana peserta yang beresiko memiliki penyakit yang cenderung menjadi penyakit kronis yang tentunya akan menurunkan kualitas pasien.

"Dengan sekrining ini, selaian kualitas hidup mereka (para pasien, red) yang bisa dimonitor, juga akan memberikan edukasi kepada pasien, bahwa ada hal-hal yang beresiko ketika mereka menjalankan pola hidup yang kurang tepat atau kurang sehat," jelas dr. Heny.

dr. heny juga mengatakan, prestasi yang diraih oleh Klinik Anugerah Denpasar ini diharapkan akan memicu klinik yang lain yang berada di bawah PT. Bhaksena untuk dapat meningkatkan kegiatan skrening tersebut. Mereka dapat belajar dimana pola yang dilakukan oleh Klinik Anugerah Denpasar dengan baik dan capaian terbaiknya.

Sebelumnya, pada tahun 2023 Klinik Anugerah Denpasar dalam kategori ini mendapatkan juara 2. Dan pada tahun 2020 Klinik Anugerah juga berhasil mendapatkan penghargaan dari Walikota Denpasar, sebagai Klinik Pratama Berprestasi.

Dengan diraihnya pestasi-prestasi tersebut, diharapkan klinik yang berada di Jalan Nangka Selatan No. 87A, Dangin Puri Kaja, Denpasar Utara itu akan dapat terus mempertahankannya dan bahkan meningkatkannya. Walaupun itu tidak ada reward secara nominal, namun ini untuk membuktikan bahwa Klinik Anugerah Denpasar dapat menjalankan pelayanan kesehatan yang prima dan berkelanjutan kepada masyarakat. (M-011)

  • Editor: Daton