Jumat, 22 November, 2024

KPU Umumkan 11 Panelis untuk Debat Perdana Capres/Cawapres, Ini Nama Nama Panelis

Para panelis debat Capres-Cawapres 2024

DENPASAR, MENITINI.COM Komisi Pemilihan Umum  (KPU) resmi mengumumkan telah 11 panelis debat perdana calon presiden dan wakil presiden   yang akan diadakan di Kantor KPU, Selasa (12/12/2023).

Dengan menetapkan 11 nama panelis debat pertama capres-cawapres, nantinya 11 panelis itu akan dikarantina mulai besok untuk merumuskan pertanyaan debat.

“Tanggal 10, mulai besok para paneli akan kami karantina di Jakarta untuk merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang akan disusun oleh panelis,” kata Komisioner KPU RI August Mellaz di kantor KPU RI Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/12/2023).

Mellaz mengatakan nama-nama itu dituangkan dalam Surat Keputusan (SK) KPU RI.

Mellaz mengatakan para panelis itu juga akan menandatangani pakta integritas.

August Mellaz, Komisioner  KPU menyatakan panelis individu yang berpengalaman di bidang mereka.

Panelis yang daftar nama dipublikasikan berasal dari berbagai perguruan tinggi negeri di tanah air. “Kami sudah mendapatkan konfirmasi yang akan menjadi panelis  untuk  debat sesi pertama,” kata August.

Berikut nama nama panelis diantaranya, Mada Sukmajati (pakar ilmu politik di UGM), Rudi Rohi (pakar ilmu politik di Undana), Lita Tyesta (ahli hukum tata negara di Undip), dan Khairul Fahmi (pakar hukum di Unand).

Selain itu, ada Agus Riewanto, profesor hukum tata negara di UNS, Susi Dwi Harijanti, profesor hukum tata negara di Unpad, dan Bayu Dwi Anggono, guru besar Universitas Jember.

Ada juga nama Ahmad Taufan Damanik, yang menjabat sebagai Ketua Komnas HAM tahun 2017 hingga 2020

Ada juga Al Makin, yang merupakan Guru Besar Studi Agama di UIN Sunan Kalijaga, Gun Gun Heryanto dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Wawan Mas’udi, yang merupakan Dekan Fisipol di UGM.

August Melasz menyatakan seluruh panelis akan menjalani karantina mulai Minggu (10/12) hingga hari diselenggarakan di Kantor KPU Jakarta. “Selanjutnya mereka juga akan menyusun pertanyaan untuk debat capres dan cawapres,” ujarnya (*)