MENITINI.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti tingginya harga avtur. Dia menilai harga avtur menjadi mahal karena penjualannya dimonopoli oleh PT Pertamina (Persero). Karena itu, Mantan Walikota Solo ini berencana membuka jalan bagi pemain swasta untuk ambil bagian dalam penjualan avtur.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa opsi yang ditawarkan Jokowi tersebut sangat bagus. “Bagus juga (swasta ikut menjual avtur) Kenapa tidak? Sekarang mungkin lagi dirumuskan jangan lagi hanya Pertamina,” kata Luhut ditemui, di Jakarta, Selasa 12 Februari 2019.
Menurut dia, dengan adanya opsi yang demikian, Presiden ingin memberi ruang pada sektor swasta untuk terlibat dalam ekonomi, terutama penjualan BBM.”Presiden mau tidak hanya semua BUMN. Memang ada kewajiban Pertamina juga untuk daerah-daerah terpencil ndak bisa dipungkirin sih,” jelas dia.Diharapkan dengan masuknya sektor swasta dalam penjualan avtur, maka harga avtur di Indonesia bisa lebih kompetitif. “Sedang dikaji opsi itu. Sangat dikaji. Karena kalau tidak kita kalah bersaing,” tandasnya. poll