Jumat, 20 September, 2024

Monkeypox: Jadi Ancaman Global dan Potensi Pandemi

Monkeypox dan potensi menjadi pandemi - freepik

DENPASAR, MENITINI.COM – Monkeypox atau cacar monyet adalah penyakit zoonosis yang disebabkan oleh virus Monkeypox, anggota dari genus Orthopoxvirus dalam keluarga Poxviridae. Meskipun penyakit ini sebelumnya terkonsentrasi di wilayah Afrika, kini penyebarannya meningkat ke berbagai wilayah di luar Afrika, seperti Eropa, Amerika, bahkan Asia. Dengan kemampuannya untuk menyebar antar manusia dan munculnya kasus-kasus di berbagai benua, muncul pertanyaan tentang potensi monkeypox menjadi pandemi berikutnya. Mungkinkah? Mari kita cek faktanya sastu persatu!

Penyebaran Virus Monkeypox

Penularan virus ini adalah dari hewan ke manusia melalui kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, atau lesi pada kulit dan mukosa hewan yang terinfeksi. Hewan reservoir yang diketahui antara lain tikus, tupai, dan monyet. Selain itu, konsumsi daging hewan liar eksotis yang tidak matang dengan baik juga berisiko menyebabkan penularan.

Jika sudah terjadi infeksi pada manusia, maka penularan antar manusia dapat terjadi melalui:

  • Kontak Langsung: Dengan cairan tubuh, lesi kulit, atau kerak pada lesi.
  • Droplet Pernapasan: Melalui droplet dari batuk atau bersin, terutama dalam kontak jarak dekat.
  • Sharing Benda Pakai: Benda-benda yang terkontaminasi seperti pakaian, alat mandi atau tempat tidur dapat menjadi sumber penularan.
  • Penularan dari Ibu ke Janin: Rute penularan melalui plasenta selama kehamilan.

Ini Tips Rahasia Umur Panjang Orang Italia

Perlu Diwaspadai Kalangan Muda, Sering Migrain Beresiko Terkena Strok

Puluhan Siswa SD di Situbondo Jawa Timur Terjangkit Penyakit Cacar

Pemkab Jembrana Gelar Kick Off Integrasi Layanan Kesehatan Primer

Faktor Penyebaran Global

  1. Perdagangan Hewan Eksotis: Virus monkeypox dapat dibawa oleh hewan ekspor yang berpotensi memicu wabah di negara-negara lain. Contoh kasus terjadi di Amerika Serikat pada tahun 2003 ketika hewan peliharaan yang terinfeksi menyebabkan wabah monkeypox.
  2. Perjalanan Internasional: Mobilitas manusia yang tinggi memungkinkan virus menyebar antar negara. Kasus impor dilaporkan di berbagai negara, terutama terkait dengan pelancong yang kembali dari wilayah endemik. Jadi Bali yang menjadi salah satu pintu lalu lintas internasional terpadat patut memperketat protokol kesehatan.
  3. Kepadatan Penduduk: Pada wilayah dengan kepadatan penduduk tinggi, risiko penularan antar manusia meningkat, terutama jika lingkungan kurang higienis.
  4. Perubahan Iklim: Perubahan iklim memengaruhi distribusi hewan reservoir virus, meningkatkan kemungkinan kontak manusia dengan hewan terinfeksi.

Tip jadi Remaja Populer ala High School Return of a Gangster

Merdi Sihombing Pamerkan Koleksi Ulos Sitolu Huta di Indigenous Fashion Arts Festival 2024 Toronto

Jus Sayuran, Baik untuk Usia 50 Tahun ke Atas

REIWA Luncurkan Rangkaian Perangkat Elektronik Rumah Tangga di Pasar Indonesia

Kasus di Luar Afrika dan Rantai Penyebaran

Sebelum tahun 2022, kasus monkeypox di luar Afrika sangat jarang, dan biasanya terkait dengan pelancong dari wilayah endemik. Namun, pada tahun 2022, kasus-kasus terus melonjak, terutama di Eropa dan Amerika Utara. Penyebaran ini sering kali terjadi tanpa adanya riwayat perjalanan ke daerah endemi. Artinya, sudah ada penularan lokal. Beberapa contoh antara lain:

  • Amerika Serikat: Pada tahun 2022, AS mencatat salah satu jumlah kasus monkeypox tertinggi di luar Afrika. Penyebaran terjadi melalui kontak dekat, terutama dalam komunitas yang lebih rentan.
  • Inggris: Kasus monkeypox meningkat tajam pada tahun 2022, dengan penularan lokal yang signifikan.
  • Spanyol dan Portugal: Kedua negara ini mengalami lonjakan kasus pada tahun 2022, terkait dengan acara-acara besar yang melibatkan banyak orang.

Bupati Badung Serahkan Hibah dan BKK Rp517 M Kepada Lembaga dan Pemerintahan Desa di Badung

Bupati Giri Prasta Letakkan Batu Pertama Pembangunan Kantor Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung

Ini Anggaran Pembebasan Lahan Pelebaran Jalan By Pass Ngurah Rai Simpang Unud

Dua Tim Aerobatik TNI Siap Manuver di Langit Bali

Potensi Monkeypox Menjadi Pandemi

Meskipun monkeypox belum mencapai skala pandemi seperti COVID-19, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan potensi monkeypox menjadi pandemi global:

  1. Kemampuan Penularan Antar Manusia: Penularan dari manusia ke manusia, terutama melalui kontak langsung dan droplet, dapat memicu penyebaran cepat di komunitas, terutama dalam situasi di mana upaya pengendalian tidak cukup.
  2. Mobilitas Global: Dengan mobilitas global yang tinggi, terutama melalui perjalanan udara, virus dapat menyebar dengan cepat antar negara dan benua, seperti yang telah terjadi pada tahun 2022.
  3. Kurangnya Kekebalan Populasi: Sebagian besar populasi dunia tidak memiliki kekebalan terhadap virus. Vaksinasi cacar yang memberikan perlindungan terhadap monkeypox sudah tidak lagi dilakukan secara rutin sejak tahun 1980-an, sehingga generasi yang lebih muda lebih rentan terhadap infeksi.
  4. Pengawasan yang Kurang: Di banyak negara, terutama di luar Afrika, pengawasan dan deteksi dini untuk monkeypox mungkin tidak sekuat penyakit lain seperti influenza atau COVID-19. Ini dapat menyebabkan wabah tidak terdeteksi hingga sudah menyebar luas.
  5. Varian Virus: Meskipun saat ini belum ada bukti bahwa monkeypox bermutasi dengan cara yang signifikan seperti virus SARS-CoV-2, potensi adaptasi virus terhadap manusia dapat meningkatkan risiko penularan yang lebih efisien dan mungkin lebih mematikan.

Upaya Pencegahan dan Pengendalian

Pencegahan penyebaran monkeypox dan potensi pandeminya memerlukan strategi komprehensif:

  • Vaksinasi: Penggunaan vaksin cacar dapat membantu mencegah penularan, terutama di kelompok populasi yang berisiko tinggi.
  • Pengawasan Global: Memperkuat sistem pengawasan dan pelaporan di seluruh dunia untuk deteksi dini dan respons cepat terhadap kasus monkeypox.
  • Pendidikan dan Kesadaran Masyarakat: Meningkatkan kesadaran tentang gejala, cara penularan, dan langkah pencegahan untuk mengurangi risiko penyebaran. Salah satunya tentang pengetatan protokol kesehatan untuk mobilisasi internasional.
  • Kerjasama Internasional: Kerjasama antar negara dalam berbagi informasi, sumber daya, dan strategi pencegahan adalah kunci untuk mengendalikan penyebaran monkeypox sebelum mencapai skala pandemi.

Kesimpulan

Meskipun saat ini belum menjadi pandemi, monkeypox memiliki potensi berkembang menjadi ancaman global yang lebih serius tanpa tindakan yang cepat dan tepat. Penyebaran yang meluas di luar Afrika, ditambah dengan kemampuan virus untuk menyebar antar manusia dan kurangnya kekebalan populasi, menjadikan virus ini sebagai penyakit yang perlu diwaspadai secara global. Upaya kolaboratif, baik secara lokal maupun internasional, sangat penting untuk mencegah monkeypox berkembang menjadi pandemi berikutnya. (M-010)