Jumat, 22 November, 2024

Penemuan Jasad Orok di Tukad Mati Ubung, Polisi Buru Pelakunya

Ilustrasi (foto: Net)

DENPASAR,MENITINI.COM-Penemuan jasad orok di Tukad Mati di Jalan Gunung Catur II, Ubung, Denpasar Utara, Bali, polisi tengah melakukan penyelidikan untuk memburu pelaku yang diduga ibu kandung orok sendiri.

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi mengatakan peristiwa penemuan orok berjenis kelamin perempuan di Tukad Mati masih diselidiki. Polsek Denpasar Utara dibackup Polresta Denpasar telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, bahkan pengecekan rekaman CCTV di seputaran lokasi.

“Minim saksi-saksi dan rekaman CCTV. Belum ada petunjuk mengarah ke pelakunya,” beber AKP Sukadi, Kamis (7/12/2023).

AKP Sukadi mengatakan, pihaknya masih menelusuri informasi dari masyarakat terkait adanya ibu yang baru melahirkan di seputaran lokasi kejadian. Pihak kepolisian berharap agar masyarakat mau membantu memberikan informasi apabila ada orang yang hamil dan baru melahirkan, tapi tidak ada anaknya. 

“Kami mengimbau masyarakat memberikan informasi bila ada ibu yang melahirkan tapi tidak punya anak dan patut dicurigai,” bebernya. 

Diberitakan, dua orang buruh bangunan bernama Muhamad Helmi (23) dan Huznuz Zamzami (28)Jasad menemukan orok bayi di pinggir sungai (tukad) mati di Jalan Gunung Catur II, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara pada Rabu (6/12/2023 sekitar pukul 07.30 wita.  Kedua buruh proyek itu sedang bekerja dan melihat ada seekor biawak menyeret bangkai, dan setelah dicek ternyata jasad orok. Tragisnya, orok berjenis kelamin perempuan itu ditemukan dalam kondisi tangan kiri sudah tidak ada, lehernya hampir putus, dan paha bagian kiri robek. (M-003)

  • Editor: Daton