Sabtu, 23 November, 2024

Prabowo-Gibran Dapat Nomor Urut 2, Begini Kata TKN

Pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka saat pengundian nomor urut di KPU RI, Selasa (14/11/2023). Foto: net)

JAKARTA,MENITINI.COM-Pasangan Capres Cawapres Prabowo-Gibran mendapat nomor urut 2 pada pengundian di kantor KPU RI pada Selasa (14/11/2023) malam. Tim Kampanye nasional (TKN) Koalisi Indonesia Maju meyakini, nomor urat 2 akan membawa kemenangan pada Pilpres 2024 yang digelar pada 14 Februari 2024 mendatang.

“Angka dua mencerminkan kemenangan dan kesuksesan Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang terjadi,” jelas Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Maju, Rosan Perkasa Roeslani, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/11/2023).

Menurut Rosan angka 2 dengan lambang 2 jari (V) merupakan simbol “victory” atau kemenangan dan banyak digunakan sebagai simbol perdamaian (peace). Filosofis angka 2 kata Rosan juga sejalan dengan komitmen dari pasangan Prabowo-Gibran, yaitu menciptakan keseimbangan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia di berbagai bidang.

Keseimbangan dan keadilan akan membawa Indonesia menjadi negara sejahtera dan makmur di dalam negeri, serta bermartabat di mata dunia. Kondisi ini akan dicapai dengan menciptakan lapangan kerja secara masif yang dapat menyerap bonus demografi dan stabilitas harga.

Rosan menuturkan, Prabowo-Gibran akan memaksimalkan implementasi empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI dalam kehidupan sehari-hari.

Keadilan, lanjut Rosan, tidak hanya dari sisi pembagian hasil ekonomi terhadap masyarakat, tetapi juga dari sisi penegakan hukum yang saat ini masih tajam ke bawah tumpul ke atas.

Menurut Rosan, Prabowo adalah satu-satunya calon yang berpengalaman dan memiliki kapasitas mengelola kebangsaan serta menjaga harkat dan martabat bangsa Indonesia di mata dunia.

Selain itu, masih kata Rosan, dalam berbagai budaya, angka 2 dianggap membawa energi positif karena melambangkan keseimbangan dan keharmonisan antarmasyarakat.

“Angka 2 ini melambangkan harmoni. Di Indonesia sendiri, dalam dasar negara kita Pancasila, sila kedua adalah kemanusiaan yang adil dan beradab. Sehingga, nomor 2 ini akan membawa Indonesia menjadi negara maju, adil, beradab yang berasaskan kemanusiaan,” ujar Rosan.*

  • Editor: Daton