Kamis, 4 Juli, 2024

Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Stephen Napiun. (Foto: M-009)

AMBON, MENITINI.COM – Polisi Daerah (Polda) Maluku gelar Open Turnamen Tenis Meja Kapolda Cup 2024 kegiatan tersebut resmi digelar di Sport Center Polda Maluku, Kamis (27/6/2024). Event terbuka ini menjadi rangkaian momentum HUT Bhayangkara ke-78.

Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Stephen Napiun dalam sambutannya, menekankan, digelarnya turnamen kali ini guna mengapresiasi minat dan bakat para peserta pemuda dan masyarakat di Kota Ambon terhadap cabang olahraga tenis meja.

Adu Banteng Mobil Vs Motor di JMP Ambon, Pengendara Motor Tak Sadarkan Diri 

Rayakan HUT ke-78 Bhayangkara, Ini Harapan Wakapolres Aru

Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Warga Sudah Bembusuk di Hutan Suli 

Rancangan Tata Ruang Wilayah Provinsi Maluku Masih Dalam Pembahasan Pansus, Belum Ditetapkan DPRD

“Sebagaimana yang kita ketahui bahwa di daerah ini, begitu banyak potensi dari para pelajar dan masyarakat di bidang tenis meja, dan mereka ternyata sangat butuh event, kegiatan turnamen tenis meja seperti Kapolda Cup ini,” kata satu bintang dipundaknya itu.

Dikatakan, dengan gelaran turnamen tenis meja ini diharapkan dapat mencetak bibit-bibit unggul yang nantinya bisa dikembangkan dan berlaga di level nasional. "Tetap jaga sportifitas dan selamat bertanding,” ujar Stephen. 

 Ajang ini dilakukan bukan dari inisiatif Polda Maluku, namun berkat gagasan dari teman-teman komunitas tenis meja yang ada di Kota Ambon.

"Polda hanya memfasilitasi tempat pertandingan dan kami besyukur ajang ini bisa terlaksana dengan baik," sebutnya.

Dia mengingatkan agar seluruh peserta tetap menjunjung tinggi sportivitas dan fair play dalam pertandingan.

"Kalah dan menang dalam sebuah laga adalah hal yang wajar. Tapi, yang paling utama adalah sikap fair play dan mari jadikan wadah ini sebagai ajang silaturahmi antar peserta," ucapnya di akhir sambutan. 

Sementara itu, Alfred Hoeg, Ketua Pengprov PTSI Maluku menuturkan, selama ini KONI Maluku kurang memperhatikan cabor tenis meja, termasuk mendukung event seperti ini.

"Kejuaraan seperti ini pernah dilakukan pada tahun 2010 silam, namun setelah itu sudah tidak ada lagi, salah satu penyebabnya adalah induk olahraga (KONI) kurang memberikan perhatian kepada cabor ini," terang Alfred.

Memperingati Hari Yoga Internasional di Bali

Special Price Tiket ARRC & MotoGP 2024 Bagi Masyarakat NTB

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Rumput Stadion GBK Jadi Perhatian PSSI

Deontay Wilder Khawatirkan Mike Tyson Koma Usai Duel Lawan Jake Paul

Pada kesempatan itu, pria murah senyum ini mengucapkan terimakasih kepada pak Kapolda dan Wakapolda atas dukungan sehingga kolaborasi antara Polda, pengprov dan komunitas tenis meja di kota ini bisa bisa melahirkan turnamen yang sangat luar biasa seperti yang kita lihat hari ini.

“Intinya ini merupakan bentuk moral dan tanggung jawab kami untuk meningkatkan prestasi atlet tenis meja sekaligus sebagai dukungan kami untuk berpartisipasi di HUT Bhayangkara ke-78,” ucapnya.

Dengan gelaran turnamen tenis meja ini, Alfred berharap, dapat mencetak bibit-bibit unggul yang nantinya bisa dikembangkan dan berlaga di level yang lebih tinggi. "Semua peserta harus sportiv dan selamat bertanding,” ucapnya.

Secara khusus, Alfred juga mengapresiasi jajaran Polda Maluku atas komitmen dan dukungannya hingga turnamen terlaksana.

“Kami ucapkan terimakasih kepada jajaran Polda, dan terkhusus Pak Kapolda Lotharia Latief dan Pak Stephen dalam memberikan support baik ide serta gagasannya. Semoga kedepan, silahturahmi ini bisa tetap terjaga,” singkatnya.

Ketua Panita Pelaksana, Pieter Leuwakabessy menerangkan, turnamen ini digelar selama tiga hari yang dimulai hari ini (Kamis) dan berkahir Sabtu (29/6/3024).

"Ada 112 atlet yang bertarung di Kapolda Cup edisi pertama ini. Mereka akan memperebutkan piala bergilir Kapolda Maluku," jelasnya. (M-009)

Editor: Daton

BACA JUGA:  Mantan Walikota Tual Nginap di Hotel Prodeo Akibat Kasus Beras