Kamis, 21 November, 2024

Resort Ayu Terra Gelar Pecaruan Pasca Peristiwa yang Akibatkan 5 Orang Karyawannya Meninggal

Prosesi upacara Pecaruan di Resort Ayu Terra, Ubud Gianyar. (Foto: Istimewa)

GIANYAR,MENTINI.COM – Manajemen Resort Ayu Terra menggelar upacara Pacaruan guna mengembalikan kesucian akibat insiden tali seling lift putus yang menewaskan 5 orang karyawannya. Upacara digelar di area resort dengan tingkatan Caru Pangeruk, Jigra Maya, Pemayuh Karang dan Banten Nebusin.

Upakara pada Selasa (5/9/2023) itu diikuti oleh manajemen hotel, termasuk juga Owner, Linggawati Utomo. Keluarga korban juga turut hadir, hanya keluarga Ni Luh Superningsih asal Banjar Peneca, Payangan yang tidak hadir.

Tampak emua sudut bangunan dan semua benda-benda yang ada di Ayu Terra Resort dipercikkan tirta (air suci), termasuk juga mobil operasional dan mobil pemilik resort. Prosesi ini dipimpin oleh Jro Mangku Balun dan Jro Mangku I Nyoman Swastika, yang berasal dari Desa Sesetan, Denpasar. Pacaruan juga dilakukan untuk menebus kesalahan yang dibuat saat pembangunan resort ini. Sebab saat pembangunan, ada dua pohon besar yang ditebang tanpa meminta izin pada pemilik.

Dijelaskan, saat resort dibangun juga terdapat telaga niskala yang ditimbun. Supaya aura negatif telaga tidak mengganggu operasional hotel, Jro Mangku Swastika mengatakan telah membangunkan spirit telaga tersebut menggunakan upakara. “Kolam niskala-nya, spiritnya kita hiidupkan pakai daksina,” ujarnya.

Pemilik resort Linggawati Utomo mengatakan upacara tersebut digelar berdasarkan saran dari orang suci Hindu dan tokoh Hindu di Bali. Pihaknya ingin resort yang dikelola dijauhkan dari hal-hal yang tak diinginkan, sehingga dilangsungkan upacara ini. “Mudah-mudahan kita dijauhkan dari hal-hal negatif,” katanya. (M-003)

  • Editor: Daton