Jumat, 22 November, 2024

Sebanyak 30 Autogate di Bandara Ngurah Rai Diresmikan

Autogate di bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. (Foto: istimewa)

BADUNG,MENITINI.COM-Sebanyak 30 unit autogate di terminal kedatangan Internasional bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, diresmikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi, Silmy Salim, Rabu (6/3/2024).

Dijelaskan, implementasi Autogate pada Bandara I Gusti Ngurah Rai dimulai sejak 27 Oktober 2023 dengan melakukan pemasangan perangkat sebanyak 30 unit, serta instalasi kesisteman. Kemudian, pada 1 Februari 2024 dilakukan uji coba penggunaan autogate bagi pelintas internasional baik WNI maupun WNA.

Layanan Autogate ini hadir dengan teknologi dan fitur yang terbarukan. Hal ini merupakan representasi wujud transformasi teknologi pemeriksaan keimigrasian yang mengkolaborasikan teknologi Face Recognition dan Border Control Management (BCM).

“Dengan integrasi kedua teknologi tersebut maka proses pemeriksaan keimigrasian hanya membutuhkan waktu 15-25 detik per penumpang, dengan rata-rata kedatangan internasional sebanyak 14.000-16.000 orang per hari, fasilitas autogate ini akan sangat membantu membuat lalu lintas pemeriksaan keimigrasian menjadi semakin efektif dan efisien,” ungkap Silmy.

Saat ini tidak hanya WNI yang dapat menggunakan layanan autogate, tapi juga WNA. Adapun WNA yang dapat menggunakannya yaitu yang memiliki paspor elektronik dan pemegang E-VOA, EVisa, VOA Molina Lite serta negara ASEAN subjek BVK yang sudah melakukan registrasi pada laman evisa.imigrasi.go.id.

“Terwujudnya inovasi dan inisiasi layanan keimigrasian bagi masyarakat merupakan wujud hadirnya pemerintah untuk bersama membangun reformasi birokrasi yang nyata serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan nasional yang berkelanjutan,” tutup Silmy. (M-011)

  • Editor: Daton