JAKARTA,MENITINI.COM-Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan dengan potensi yang tinggi serta telah masuknya investasi, Pelabuhan Perikanan Pengambengan (PPI) di kecamatan Negara bakal menjadi destinasi wisata perikanan di Jembrana. Keberadaan pelabuhan perikanan juga akan mendukung pengembangan wisata bahari di Kabupaten Jembrana. Dengan masuknya investasi, diyakini akan dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Optimisme itu ia sampaikan saat menghadiri tasyukuran Petik Laut, Sabtu (20 /7/2024) dipadati Ribuan masyarakat di TPI Pengambengan.
"Selamat kepada masyarakat Pengambengan, ada investasi disini masuk. Mudah-mudahan di tahun ini bisa groundbreaking. Nilainya sangat besar Rp1,7 Triliun. Tentunya masuknya investasi dan dibangunnya pelabuhan ikan Pengambengan, kita ingin masyarakat mendapat manfaat," ungkap Bupati Tamba dalam sambutannya.
Sebelumnya, Menparekraf Sandiaga Uno juga sempat berkunjung ke Jembrana untuk meninjau Pelabuhan Pengambangan Jembrana yang direncanakan Jadi destinasi wisata Bahari.
Menparekraf Sandiaga mengatakan, rencana PPN Pengambengan ini diharapkan menjadi suatu tujuan destinasi wisata baru di Kabupaten Jembrana dan diharapkan dapat memeratakan wisatawan ke kawasan Bali Barat, mengingat sampai saat ini wisatawan memusat di Bali Selatan.
Mendukung kesiapan itu, Bupati Tamba juga mengimbau dan mengajak warga yang secara langsung memanfaatkan sumberdaya kelautan dan perikanan di Selat Bali dan sepanjang pantai Kabupaten Jembrana untuk ikut menjaga.
Dengan turut melindungi dan melestarikan alam itu membantu terpeliharanya daya dukung dan kualitas lingkungan secara seimbang dan berkelanjutan.
"Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Jembrana akan selalu berupaya meningkatkan kesejahteraan serta kapasitas para nelayan dengan berbagai program / kegiatan pemberdayaan masyarakat nelayan," tandasnya.
Dukungan itu salah satunya melalui acara Petik Laut, Bupati Tamba memaknai sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil tangkap yang melimpah. Rasa syukur nelayan atas hasil yang didapat dari laut.
"Saya juga berdoa setelah selesainya acara ini, semoga Tuhan yang maha kuasa melimpahkan rejekinya dan melimpah kepada nelayan di Pengambengan dan seluruh nelayan yang ada di Kabupaten Jembrana," ucapnya.
Kegiatan petik laut ini diisi dengan berbagai kegiatan, salah satunya Larung Sesaji yang dilakukan di tengah laut, sekitar 13 Perahu dan 80 viber sudah di hias untuk ikut serta dalam acara tersebut. Kegiatan ini menjadi tradisi masyarakat pesisir yang menggantungkan hidup dari hasil laut tiap memasuki Bulan Muharam.
Sementara itu, Kepala Desa Pengambengan Kamaruzzaman menjelaskan, Kegiatan Petik Laut ini dilaksanakan dari tanggal 14 sampai 20 Juli puncaknya.
"Dapat kami laporkan kepada Bapak Bupati dari 13 perahu yang berjejer di sini di sebelah selatan juga ada 80 viber yang sudah di hias untuk ikut serta melarung ke laut, " jelasnya.
Kamaruzzaman juga menegaskan kegiatan ini diadakan Pemerintah Desa bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Jembrana di bawah naungan Bupati Jembrana yang turut memberikan bantuan.
"Hari ini saya ucapkan terimakasih kepada bapak bupati telah hadir ditengah-tengah masyarakat kami disini, kami merasa bangga, dan kami merasa disayangi, " pungkasnya. (M-011)
- Editor: Daton