Sumarjaya juga mengatakan, jika Aipda GS sudah beberapa kali mengalami gangguan kejiwaan sejak tahun 2016 lalu. Aipda GS juga sudah dua kali dirawat di RSJ Bangli namun sudah dinyatakan sembuh. “Kambuhnya gangguan kejiwaan berat dari yang bersangkutan merupakan yang ketiga kalinya untuk dirawat di RSJ Bangli,” pungkasnya. M-006