Kamis, 19 September, 2024

Tegas! WALHI Bali Minta Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Ditangguhkan 

Pengurus WALHI Terpilih. (Foto IST)

Terlebih dalam pandemi yang mengubah situasi hampir seluruh sendi kehidupan ternyata tak mengubah ambisi kekuasaan dalam menambah deretan infratruktur yang merusak alam. 

“Justru pandemi senyatanya menjadi momentum untuk mengkebut banyak proyek yang merusak lingkungan” tegasnya, Senin (7/3/2022). Menurut dia, sebanyak 98 Subak yang terancam serta ratusan hektar lahan pertanian dan hutan yang akan tergerus oleh infrastruktur Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi merupakan suatu ancaman yang mesti dikawal. 

“Jika kita masih ingin mempertahankan Budaya Bali serta kesejahteraan masyarakat atas Swasembada beras di Bali. Sebab proyek tersebut akan mengancam lahan pertanian produktif,memicu krisis beras di Bali serta eksistensi Subak sebagai budaya tradisional dan identitas Bali,” imbuhnya.